SIKABALUAN. Wp.com. Akibat Diantam ombak dan terseret arus banjir Di Pintu di muara sikabaluan 5 orang warga Subelen jadi korban,dan dua dari mereka belum di temukan.

Degan curah hujan yang tinggi di tamban banjir dari hulu sikabaluan ditambah tingginya gelombang,satu keluarga nekat Melewatinya,hingga menjadi sasaran amukan ombak pintu muara sikabaluan.

“Pada tanggal 18 desember 2021 pukul 16 00 wib,korban (keilak saguruk) beserta istri dan anaknya dan dua orang saudaranya hendak mau pulang kampung ke Subelen Degan menaiki perahu pompong,menuju dusun sebelen desa cempungan kecamatan Siberut tegah,sesampanya di pintu muara sikabaluan, nekat menerobos Pintu muara sikabaluan,naas yang terjadi antaman ombak yang bertubi-tubi pun tak ter elakakan,(retan,Silvia,pilke)tiga orang ini berusaha berenang hingga sampai ke bibir pantai,namun dua diantaranya(keilak dan gefani) terseret ombak hingga saat ini belum di temukan.

"Di ketahui korban yang hilang,(kailak saguruk) umur 50 tahun,dusun Subelen desa cimpugan,kecamatan siberut tengah,(gefani saguruk) umur 8 tahun,dusun Subelen desa cimpugan,kecamatan Siberut tegah,Sedangkan korban yang selamat(retan tasilepet),umur 50 tahun,karyawan PT salaki,(Silvia Samaloisa)umur 16 tahun,pelajar SMPN 1 sikabaluan,(Pilke tasilepet) umur 35 tahun,asal dusun Subelen desa cimpugan kecamatan Siberut tegah.

“Setelah diketahui kejadian ini dari warga yang ada di sekitar pantai muara sikabaluan,untuk mengabil langkah melaporkan hal ini di Polsek sikabaluan,di pimpin langsung Kapolsek Sikabaluan, iptu Edi Surya darman,tak pikir lama pun Polsek Sikabaluan bersama warga langsung menuju lokasi kejadian,untuk melakuakan penyelamatan kepada warga Subelen yang menjadi korban tenggelam amukan ombak sikabaluan.

Lebih lanjut, dikatakan salah satu warga yang menyaksikan kejadian tersebut,warga Subelen yang terterseret arus dan hantaman ombak Sikabaluan,degan posisi sampan yang sudah telungkup.

“Mulai dari kejadian tersebut sampai saat ini,2 dari 5 warga Subelen tersebut masih terus dilakukan pencarian"ucap salah satu anggota Polsek sikabaluan,(tito)kepada WP com.
Pencarian di mulai dari peyisiran pantai sikabaluan hingga sampai ke laut lepas,namun belum membuahkan hasil,melihat kondisi yang sudah malam dan keterbatasan alat,untuk melanjutkan pencarian besok pagi,kita juga sudah melaporkan kejadian ini ke tim SAR kabupaten untuk membatu melakukan pencarian korban tenggelam,untuk bisa membatu warga yang terseret arus.

Di tempat yang berbeda,,Amir kepala kabib kebencanaan BPBD merespon laporan dari Kapolsek Sikabaluan mau pun laporan dari kepala desa cempugan"Tim akan turun untuk melakaukan pencarian korban, berengkat dari dermaga tuapeijat jam 5 pagi"ucap Amir.

Pewarta : Y Sudarmono
Editor : Eli yusnita

 
Top