Padang.Wp.Com.Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Imam Bonjol Padang menggelar acara Literasi Fest 2021 dengan mengangkat tema "Meningkatkan kreativitas mahasiswa pasca pandemi." Acara puncak kegiatan ini diadakan di aula Mansur UIN Imam Bonjol Padang, Selasa (14/12/2021).
Ajang perlombaan yang diperuntukkan bagi seluruh mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang ini terdiri dari dua kategori. Pertama untuk kategori academic event, terdiri dari cabang lomba resensi buku, lomba kaligrafi, flyer promosi, dan photo contest. Sementara untuk kategori non-academic event terdiri dari lomba fashion show, tarik tambang, solo song, akustik dan tiktok. Penilaian lomba ini dilangsungkan mulai dari tanggal 8-10 Desember 2021.
Ketua pelaksana, Rama Dwi Irfandi mengatakan bahwa ini adalah Festival Literacy pertama yang diadakan oleh Fakultas Adab dan Humaniora. "Ini adalah yang pertama dan akan diadakan setiap tahun secara bergilir pada masing-masing jurusan di Fakultas Adab dan Humaniora." ujarnya.
Acara ini bertujuan untuk mengaktifkan kembali kreativitas mahasiswa terutama dibidang literasi, setelah sekian lama terkubur disebabkan pandemi yang berkepanjangan. Acara ini dapat diikuti oleh seluruh mahasiswa aktif di UIN Imam Bonjol Padang, tidak terbatas hanya mahasiswa fakultas adab dan humaniora saja. Yang mengikuti ajang perlombaan ini lebih dari 100 orang peserta dari berbagai fakultas dan jurusan, tambahnya.
Wakil Rektor III bidang Kemahasiswaan, Welhendri, mengatakan bahwa kegiatan positif seperti ini harus mendapatkan dukungan penuh dari pihak kampus sehingga cakupannya pun lebih luas lagi.
"Kami harapkan kedepannya, kegiatan ini tidak hanya selingkup UIN Imam Bonjol Padang, tapi juga Nasional bahkan internasional." harapnya.
Senada dengan itu, Wakil Dekan III Fakultas Adab dan Humaniora, Danil Mahmud Chaniago menyambut baik kegiatan tersebut dan menyatakan diri siap terlibat secara penuh dalam kegiatan-kegiatan serupa.
Beliau menambahkan bahwa kepedulian terhadap literasi bagi mahasiswa sangat mengkhawatirkan, sehingga dengan acara ini, diharapkan minat mahasiswa terhadap literasi lebih meningkat.
Dian Hasfera, Ketua Program Studi SI Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam selaku penanggungjawab acara berharap, kedepannya kegiatan ini dapat diikuti lebih banyak peserta dengan persiapan yang lebih baik lagi.
"Perlu pemikiran dan tindakan kreatif mahasiswa dalam pengembangan dan penerapan literasi. Menggiatkan mahasiswa melalui gerakan literasi fest ini juga untuk menghadapi revolusi industri 4.0, literasi dapat dianggap sebagai indikator keberhasilan dalam kehidupan yakni literasi dalam membaca dan literasi teknologi," ungkapnya.
Gerakan literasi akan berujung pada peningkatan kualitas mahasiswa, jadi mari terus budayakan literasi dimanapun untuk menambah ilmu pengetahuan, tutupnya.
(Rls)