Padang.Wp.Com.-Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu Setianto, S.Ik mengunjungi korban kebakaran di Jalan Sawahan Dalam I, No. 14, Kelurahan Sawahan, Padang Timur, Kota Padang, Rabu, (30/3).
Dalam kunjungannya tersebut, Kombes Pol Satake Bayu menyerahkan bantuan kepada keluarga Syamsuinar, korban kebakaran yang mengakibatkan rumahnya ludes terbakar.
Bantuan tersebut adalah bentuk kepedulian Polda Sumbar terhadap warga yang tertimpa musibah kebakaran. Bantuan yang diberikan berupa beras, minyak goreng, telur, dan terpal plastik.
"Kami menyerahkan bantuan sekedarnya kepada korban. Mudah-mudahan ini bisa membantu dalam meringankan beban mereka," kata Kabid Humas.
Pada kesempatan itu, pihaknya menyampaikan ucapan turut prihatin atas musibah kebakaran yang terjadi. Semoga korban bisa menghadapinya dengan tabah.
"Kami turut bersedih, karena selain kebakaran, korban juga mengalami luka bakar. Semoga bisa pulih kembali dan berkumpul dengan keluarga," ujarnya.
Sementara itu, Ketua RT 03 RW 06, Syafri Tanjung, mengatakan, terima kasih kepada pihak-pihak yang telah menyalurkan bantuan. Bantuan tersebut tentu sangat bermanfaat bagi korban.
"Mewakili keluarga korban, saya sebagai RT mengucapkan syukur dan terima kasih atas kepedulian para dermawan yang telag menyerahkan bantuan," sebut Syafri Tanjung.
Ia pun menyebutkan, selain dari Kabid Humas Polda Sumbar, bantuan juga telah banyak diberikan, seperti dari Dinsos Padang, Diskominfo Padang, serta dari warga sekitar dan pihak-pihak lainnya.
"Saya merasa terharu, karena bantuan hingga saat ini terus mengalir. Artinya, tingkat kepedulian terhadap sesama sangat tinggi di Kota Padang," imbuh Syafri.
Namun, sambung Syafri, selain bantuan Sembako, korban juga membutuhkan bantuan lainnya, seperti semen, seng, kayu, triplek, dan lainnya, untuk menempati kembali rumah yang terbakar itu.
"Sebentar lagi bulan puasa, tentu kami berharap korban bisa menghuni rumah itu jika sudah tersedia bantuan yang diperlukan itu," sebutnya.
Sebelumnya, peristiwa kebakaran terjadi pada Sabtu, 26 Maret 2022, sekira pukul 17.15 WIB. Rumah yang dihuni oleh Syamsuniar (72), dan anaknya Nocie Budi, ludes terbakar. Nahas, Syamsuniar mengalami luka bakar dan menjalani operasi di Rumah Sakit dr. Reksodiwiryo atau Rumah Sakit Tentara.
"Terima kasih banyak atas bantuan yang telah diberikan kepada saya dan keluarga. Mama sudah selesai operasi, semoga bisa sehat kembali," kata Nocie Budi, yang merupakan anak Syamsuinar.(*)