Padang.Wp.COM.Sebanyak 25 orang peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) 64 melaksanakan studi lapangan di Sumatera Barat.

Kegiatan ini diawali dengan diskusi panel, dengan narasumber Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa P, SH. S.Ik. MH, Danrem 032 Wirabraja, Dinas Pariwisata Provinsi Sumbar, yang berlangsung di ballroom Hotel Mercure Padang, Selasa (23/8).

Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional (Seslemhanas) RI Komjen Pol Drs. Purwadi Arianto, M.Si menerangkan PPRA 64 ini melaksanakan kegiatan di 4 tempat, yakni di NTT, Papua, Bangka Belitung dan di Padang Provinsi Sumatera Barat.

"Kegiatan ini, menyiapkan mereka (peserta Lemhanas) khususnya calon pimpinan nasional kedepan agar mampu melihat secara komprehensif, integral, tentang situasi dan kondisi di daerah masing-masing," katanya.

Dirinya menjelaskan, peserta Lemhanas ini gunanya mereka akan mendesain melakukan kajian terhadap potensi-potensi yang ada di daerah, khususnya di wilayah Sumatera Barat ini menggali potensi pariwisata, bidang pertanian atau perkebunan.

Komjen Pol Purwadi juga mengapresiasi terhadap narasumber, seperti Kapolda Sumbar dan Danrem yang memberikan masukan seberapa jauh peran TNI dan Polri berkolaborasi dengan Pemprov (pemerintah provinsi) dalam rangka pemulihan ekonomi yang cepat.

"Saya pikir ini momen yang bagus dan berguna khususnya para peserta PPRA 64 kedepan, sehingga nantinya masukan ini dilakukan pengkajian untuk melakukan evaluasi dan memberikan masukan kepada pemerintah pusat, khususnya bapak presiden," terangnya.

Disebutkan, peserta Lemhanas ini terdiri dari anggota TNI, Polri, Rektor, Partai Politik, Kementerian dan pengusaha yang berjumlah 100 orang peserta yang dibagi pada 4 tempat, dan untuk di Sumbar sebanyak 25 peserta.

"Mereka dididik selama 7 bulan, dan ini tahap akhir dari program kerja Lemhanas dimana nantinya mereka memiliki kemampuan untuk bisa bekerjasama ditempat tugas berikutnya dengan Pemprov," pungkasnya.(*)

 
Top