PADANG.Wp.Com. Kepala dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Propinsi Sumbar Plh Sukarli mengatakan bahwa program pengadaan sapi dan kerbau untuk tahun 2023 dari dana APBN bakal batal karena masih tingginya Penyakit Mulut dan Kuku /PMK kecuali Sumbar bisa melakukan vaksin sampai 80 persen sesuai target yang ditetapkan kementrian.
Demikian disampaikan kepala dinas Dinas Peternakan Dan Kesehatan Hewan Sumbar pada acara forum OPD-OPD kabupaten dan kota se Sumbar yang dilaksanakan di pangeran beach hotel pada tanggal (10/2) dalam agenda Tersebut membahas tentang evaluasi capaian kinerja selama tahun 2022 dan program program perencanaan untuk tahun 2023 dan 2024
Sukarli juga menyampaikan bahwa untuk program pemberian vaksin PMK tahun 2022 kepada masyarakat guna menghambat penyebaran nya telah dilakukan vaksin sebanyak 97 ribu dosis vaksin dari yang ditargetkan 120 ribu dosis vaksin. Dan Tahun ini kita ditargetkan 700 ribu dosis vaksin PMK. Dan dinas DPKH Sumbar berupaya untuk capaian program tersebut sukses 80 persen
Dan berharap kinerja dan koordinasi kepada OPD OPD di kabupaten dan kota dapat bekerja sama sehingga kita bisa melakukan inseminasi pada sapi dan kerbau tahun2023 tegas Sukarli
Khusus pada program Sikomandan yakni program pengembangan Sapi induk guna penguatan percepatan inseminasi buatan di kabupaten dan kota se Sumbar itu masih terhambat pada penyebaran dari sapi induk ke anak sapi karena dikhawatirkan penyebaran PMK yang masih tinggi.
Dalam pertemuan Forum OPD-OPD se Sumbar bahwa untuk mengalokasikan dana dan program pada tahun i 2024 nantinya harus memenuhi perencanaan pembangunan yang sesuai dengan RPJMD Sumbar dan menjalankannya
Bahwa tahun 2023 untuk program unggulan pemerintah daerah yakni menambah populasi ternak meminta masukan dan usulan sehingga 10 persen dari alokasi dana direalisasikan 2023 dan 2024 dari APBD kabupaten dan kota harus memuat program tersebut di wilayahnya masing masing
Sebagai Program unggulan kepala daerah menambah populasi ternak sebagai program Sumbar, Dan diharapkan pemerintah daerah untuk berkontribusi untuk.mengsukseskan program ini. Tegasnya
Pada dialog Forum OPD OPD se Sumbar yang bertujuan untuk mengevaluasi kinerja dan program tahun ini 2023 dan program tahun 2024. Karena tanpa OPD OPD daerah kita tidak bisa berjalan sendiri sendiri.
Dalam forum ini kita juga membahas pelaksanaan Penas Tani 2023.dan persiapan untuk menghadapi bulan puasa dan lebaran 2023 dalam kesiapan telur dan daging . Tutup