Paua Barat.Wp.Com.Dalam rangka upaya peningkatan perekonomian masyarakat di wilayah Kabupaten Maybrat, Personel Pos Sabah Satgas Yonif 133/YS didalam sela-sela kegiatan komunikasi sosial bersama masyarakat mereka menyempatkan diri untuk singgah dan membantu pengrajin kayu di tempat pengolahan kayu agar mempermudah dan mempercepat pekerjaannya. Hal tersebut dilaksanakan sebagai wujud implementasi dari salah satu poin 8 Wajib TNI yaitu membantu kesulitan rakyat sekelilingnya.
Kegitan tersebut dilaksanakan di Kampung Sabah Distrik aifat Selatan Kabupaten Maybrat Provisi Papua Barat Daya, Kamis (26/9/2023)
Hal tersebut disampaikan oleh Danpos Sabah Letda Inf Subur Jani Nainggolan dalam keterangan tertulisnya di Maybrat. Kamis (26/9/2023).
"Selain menjaga stabilitas keamanan yang menjadi tugas pokok kami di sini, kami juga ingin membantu meningkatkan perekonomian dan membantu meringankan beban masyarakat Papua khususnya yang berada di wilayah Maybrat dengan memanfaatkan potensi atau sumber alam yang ada. Kali ini Pos Sabah telah memberikan bukti bahwa kayu yang merupakan potensi yang sangat tinggi di Papua dapat diolah menjadi kerajinan rumah tangga yang memiliki nilai ekonomi yang cukup baik, " ungkap Danpos
Pada kesempatan yang sama, Danpos Sabah juga menyampaikan bahwa kami memberikan beberapa ide bagaimana bahan pokok kayu ini dapat diolah menjadi bingkai dudukan pot bunga yang indah. Tak kalah unik, beberapa ide kami latihkan bagaimana cara membuat rak sepatu dan lemari pakaian yang terlihat sederhana namun minimalis terlihat mewah, sehingga pakaian bisa disusun rapi di lemari," ungkap Danpos
Lebih lanjut dikatakan bahwa masih banyak lagi kerajinan rumah tangga lainnya yang bisa kami berikan kepada warga. Karena kita ketahui bersama bahwa potensi kayu di Papua ini sangat baik dan bervariasi serta mudah untuk didapatkan, sehingga peluang usaha ini baik untuk dijadikan mata pencaharian baru bagi masyarakat Papua.
Sementara itu, Cosmas Fatem (42) salah satu masyarakat pengrajin kayu yang turut dalam kegiatan tersebut mengaku senang dan berterimakasih karena telah diberikan pemahaman dan mendapatkan ide yang baik dalam mengolah kayu yang bernilai jual.
"Saya sangat senang karena kayu-kayu ini dapat dijadikan barang kerajinan rumah tangga yang sangat bermanfaat bagi masyarakat bahkan bisa dijual Kami juga sangat berterimakasih kepada Satgas yonif 133/YS karna dengan hadirnya Satgas Kami bisa banyak berkembang untuk kemajuan kapung ini", pungkas Fatem.