Papua Barat.Wp.Com.Satgas Yonif 133/YS yang tergabung dalam program Teman Pace (Tentara Mengajar Anak Papua Cerdas) bersama siswa siswi dan tenaga pengajar sekarang rutin setiap hari Senin Pagi melaksanakan kegiatan Upacara Bendera Merah Putih yang mana sebelumnya hampir 2 tahun tidak pernah melaksanakan kegiatan upacara ataupun belajar mengajar. Ya, hal itu terjadi karena wilayah Aifat-Maybrat tidak kondusif akibat ulah OPM. Tetapi sekarang semuanya berubah semenjak Satgas Yonif 133/YS bertugas diwilayah tersebut. Sekarang aktivitas belajar mengajar dan upacara bendera pun rutin dilaksanakan oleh pihak sekolah dan siswa tanpa rasa was-was lagi..Senin, (06/05/2024).Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Yonif 133/YS, Letkol Inf Andhika Ganessakti saat dimintai keterangan di Maybrat.
Sementara itu Bapak Maximus Faan, salah seorang Guru SD Inpres Tahsimara mengatakan bahwa sekolah SD inpres Tahsimara yang dulunya tidak aktif/tidak ada aktifitas sama sekali, sekarang sudah aktif dan bisa menjalani aktifitas seperti pengibaran bendera setiap hari Senin dengan rasa aman.
Pada saat upacara Bapak Maximus Faan menyampaikannya amanatnya yang berisi bahwa sebagai penerus bangsa Indonesia sudah sewajibnya menghargai jasa para pahlawan salah satunya dengan selalu berdoa untuk para pahlawan dan melaksanakan kegiatan penaikan bendera merah putih pada setiap hari senin. Dirinya sebagai tenaga pengajar mengupayakan agar bendera merah putih tetap berkibar ditanah Papua salah satunya melalui kegiatan upacara setiap hari Senin.
"Upacara pengibaran bendera ini harus benar-benar kita manfaatkan dan tanamkan sejak dini untuk mengokohkan nilai-nilai kebangsaan dalam bermasyarakat, berbangsa dan dalam bernegara serta moment upacara ini sebagai moment kita mendoakan jasa para pahlawan bangsa Indonesia," jelasnya.
Sementara itu Danpos Tahsimara Letda Inf Marthen Tambunan menambahkan dalam keterangannya, bahwa beliau mengajak seluruh lapisan yang ada diwilayah binaan Pos Tahsimara Satgas Yonif 133/YS agar selalu mencintai tanah air Indonesia salah satunya melalui kegiatan-kegiatan positif seperti mengajak anak-anak sekolah melaksanakan upacara bendera merah putih.
"Selain melaksanakan tugas pokok menjaga keamanan kami juga terjun ke lapangan dalam dunia pendidikan menjadi pengajar bagi sejumlah siswa-siswi yang duduk di Sekolah Dasar di wilayah kami, adapun materi-materi yang diajarkan mulai dari ilmu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial dan tentang wawasan kebangsaan, itu semua masuk kedalam Program Satgas Yonif 133/YS yaitu Program "TEMAN PACE" Tentara Mengajar Anak Papua Cerdas besutan dari Komandan kami, Letkol Petir Andhika Ganessakti, ujarnya.
#SETIAP LANGKAH ADALAH PERTARUHAN#