Padang.Wp.Com.Dalam upaya pemulihan kondisi pasca bencana longsor yang melanda Dusun Sikakap Timur - Kepulauan Mentawai, sebanyak satu peleton personel Pengamanan Pulau Terluar Batalyon Infanteri 133/Yudha Sakti dikerahkan untuk membantu kegiatan pembersihan sisa-sisa material dan sampah. Rabu, (13/11/2024).Kegiatan pembersihan yang berlangsung selama beberapa hari ini, meliputi area sepanjang jalan utama, salah satu rumah warga dan saluran sumber mata air termasuk membersihkan lumpur dan berbagai material lain yang terbawa kuatnya dorongan longsor ke permukiman penduduk.
Komandan Yonif 133/YS, Letkol Inf Andhika Ganessakti melalui Danpos Satgas Pam Puter Letda Inf Edianto menekankan komitmen Yonif 133/YS dalam membantu masyarakat yang terdampak musibah.
"Kami hadir untuk membantu warga. Ini adalah bentuk kepedulian TNI AD khususnya Yonif 133/YS, terhadap masyarakat yang sedang menghadapi musibah," tandasnya.
Menurutnya, pembersihan sisa-sisa material telah dilakukan secara bertahap, mencakup jalur utama, sarana dan prasarana umum, saluran mata air dan perumahan warga yang terdampak.
"Kami bukan tentara bayaran atau tentara sewaan, melainkan tentara yang bekerja dengan dedikasi penuh, baik secara fisik maupun moral. Kami berharap dapat bekerja dengan maksimal untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena bencana longsor," tambahnya.
Danpos menambahkan, kegiatan pembersihan akan terus dilakukan hingga seluruh wilayah yang terdampak benar-benar bersih dari sisa-sisa sampah. "TNI akan selalu hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan bantuan, berupaya memberikan yang terbaik untuk masyarakat," pungkasnya.
Dalam rangka pemulihan kondisi pasca banjir, Satgas Pam Puter juga mengharapkan kerja sama yang baik antara Pemerintah Daerah, TNI-Polri dan seluruh lapisan masyarakat. Kerja sama ini diharapkan dapat mempercepat proses pembersihan material yang terjadi akibat longsor, sehingga aktivitas masyarakat di wilayah Kecamatan Sikakap - Kepulauan Mentawai dapat kembali berlangsung normal.